SINOPSIS VEERA episode 501 bagian 2 by. Sally Diandra
Ranvi meminta Veera untuk mengambil beberapa surat surat, Veera kemudian meninggalkan tempat itu, begitu Veera pergi, Baldev menghampiri Ranvi dan berkata “Ranvi, ada sesuatu yang ingin aku katakan padamu” tepat pada saat itu Ranvi mendapat telfon dari paman Nihal “Iyaa, iya, paman ,,, kami akan segera datang” Veera menemui mereka lagi sambil membawa beberapa surat yang diminta Ranvi tadi, lalu Ranvi pergi bersama Veera
Gunjan sedang mengemasi barang barang Ranvi ketika Bansuri menelfonnya “Gunjan, kata tuan Nihal, Ranvi akan pergi ke Mumbai, apakah itu benar ?” Bansuri mulai penasaran “Iyaaa, itu betul, ibu” ujar Gunjan lirih “Lalu apakah kamu juga ikut dengannya ?” Gunjan merasa sedih mendengar pertanyaan ibunya “Tidak, Ranvi bilang kalau dia akan berangkat sendirian dulu, baru setelah itu aku menyusulnya” ujar Gunjan sedih “Oooh, begitu, baguslah” Gunjan langsung meminta menutup telfonnya seolah olah dia sedang sibuk saat itu, kemudian Gunjan menangis sambil melihat foto Ranvi, tepat pada saat itu Veera mendengar tangisan Gunjan yang sedang bicara dengan foto Ranvi “Ranvi, kamu tahu, aku pasti akan sangat merindukan kamu, bagaimana bisa aku hidup tanpa kamu ?” Veera bergegas pergi dari sana
Baldev mendatangi kantor Veera dan dilihatnya Veera tidak ada disana, kemudian Baldev menelfon Veera namun Veera tidak mengangkat telfonnya “Aku akan berlatih untuk bicara dengan Ranvi” ujar Baldev pada dirinya sendiri, kemudian Baldev menaruh sebuah kendi di depannya yang di ibaratkan sebagai Ranvi dan Baldev menceritakan tentang perasaannya ke Veera pada Ranvi “Ranvi, sejak kecil kita memang selalu bermusuhan dan aku juga musuhnya Veera, kamu juga biasanya bertengkar denganku untuk menyelamatkan Veera, kita biasanya selalu berkelahi satu sama lain” tiba tiba Baldev berhenti bicara dengan kendi itu “Tidak, tidak ,,, jika aku membicarakan tentang perseteruan kami, Ranvi pasti akan menolak, aku seharusnya mengatakan sesuatu yang baik” ujar Baldev pada dirinya sendiri “Lihat, Ranvi ,,, kamu telah mendapatkan adikku dan sekarang aku menginginkan adikmu, aku ingin menikahi Veera, aaah tidak tidak tidak, ini seperti sebuah perintah saja” Baldev kembali mencoba kata kata yang lain
“Lihat Ranvi, aku mencintai Veera, dia juga mencintai aku dan kami sebenarnya bisa saja pergi lalu menikah tapi tidak karena Veera mempunyai harga diri yang tinggi, maksudku aku juga mempunyai harga diri tapi berbeda kami berdua tidak ingin mengkhianati keluarga kami dengan lari begitu saja” saat itu salah satu pekerja datang menemui Baldev, Baldev kaget, Baldev kemudian menegur dia, orang itupun pergi, ketika didengarnya lagi ada suara langkah kaki menuju kearahnya, Baldev mengira kalau itu adalah pekerja yang tadi tapi ketika dia berbalik ternyata dilihatnya Ranvi yang datang, Baldev sedikit gugup “Kamu ?” Baldev mencoba menjelaskan kedatangannya disana dengan sedikit canggung di depan Ranvi “Veera sedang pergi dengan paman Nihal, oh iya ,,, apa yang ingin kamu katakan, Baldev ?” tanya Ranvi penasaran “Iyaa, itu tentang ,,, lupakanlah masa kecil kita dulu, aku ingin mengatakan sesuatu padamu, untuk membuat kamu mengerti” Baldev semakin kikuk di depan Ranvi, kemudian Baldev berbalik dan diam beberapa saat untuk mengatur apa yang akan dikatakannya
“Ranvi, aku telah dewasa sekarang, kamu juga dan Veera juga bahkan bibi Chaiji juga, jadi aku ingin mengatakan padamu kalau aku mencintai Veera dan dia juga mencintai aku” ujar Baldev sambil berbalik hendak melihat reaksi Ranvi tapi ternyata Ranvi sudah tidak ada disana “Kemana dia pergi ? Apakah dia tidak menyukai dengan keputusanku ini lalu pergi begitu saja ?” tanya Baldev heran
Veera sudah sampai di kantor dan bertemu dengan Baldev, Baldev ingin bicara dengan Veera “Baldev, sebentar aku harus membeli beberapa barang untuk kakak, nanti aku telfon kamu” ujar Veera sambil terburu buru pergi “Veera, paling tidak dengarkan dulu !” namun Veera telah pergi meninggalkannya “Aku ingin mengatakan tentang hubungan kita sebelum Ranvi pergi tapi Ranvi pergi tanpa mendengarkan aku terlebih dulu” ujar Baldev kesal
Malam harinya, Ratan menemui Ranvi dan memberikannya sejumlah uang “Uang ini bisa kamu gunakan di Mumbai, Ranvi” ujar Ratan “Aku masih punya uang, ibu ,,, lebih baik uang ini ibu simpan saja, mungkin nanti bu membutuhkannya, apalagi ibu memerlukannya juga untuk pembangunangan rumah kaca” ujar Ranvi “Tidak usah khawatir tentang keadaan disini, simpanlah uang ini, kita tidak tahu ketika kamu memerlukan sesuatu, kami tidak ada disana bersamamu, paling tidak dengan cara ini ibu bisa membantu kamu” Ranvi sangat berterima kasih pada ibunya dan berkata “Aku akan memenuhi impian kalian semua di kota penuh impian” janji Ranvi “Terbanglah setinggi mungkin dengan impianmu itu, nak ,,, ibu percaya padamu” Ranvi langsung memeluk ibunya penuh haru SINOPSIS VEERA episode 502 by. Sally Diandra
sebelumnya selanjutnya
sebelumnya selanjutnya
