SINOPSIS VEERA episode 500 by. Sally Diandra

SINOPSIS VEERA episode 500 by. Sally Diandra Di desa Pritampura, Ranvi sedang menyanyikan lagu puji pujian di dalam kuil, semua orang tersenyum mendengar Ranvi bernyanyi dan mereka semua menghampiri Ranvi lalu berdoa di dalam kuil, Veera sangat senang mendengarnya dan memeluk Ranvi erat, pendeta kemudian memberikan restunya pada Ranvi sambil berkata “Tuhan telah memberikan kamu suara ini sebagai anugerahnya jadi jangan kamu tolak itu, nak” ujar sang pendeta, Ranvi kemudian meminta maaf pada semua orang, Ranvi menyadari kalau bakat menyanyinya terhubung dengan Tuhannya sejak dia masih kecil, ini adalah anugerah dari Tuhan untuknya, Ranvi sangat berterima kasih pada semua orang “Veera telah membuat aku sadar akan hal ini dengan membawa aku kesini, jiwaku mengatakan aku tidak bisa menekan bakat menyanyiku karena jiwaku ingin agar aku terus bernyanyi untuk Tuhanku, keluargaku dan impian seluruh warga desa, aku akan membuat nyanyianku mencapai level tertinggi dan membuat semua orang bangga” ucapan Ranvi membuat semua orang tersenyum senang, 


Ranvi menemui Gunjan dan meniru semua gerakan Gunjan, Gunjan hanya tersenyum, kemudian gantian Gunjan yang meniru gerakan Ranvi, Ranvi memeluk Gunjan erat dan mereka saling tersenyum satu sama lain “Gunjan, maafkan aku, aku telah sangat menyakiti kamu” Gunjan pun memaafkan Ranvi “Aku sangat mencintaimu, Gunjan” ujar Ranvi lembut “Aku juga sangat mencintai kamu Ranvi” balas Gunjan, kemudian Ranvi mencium Gunjan lembut “Sekarang coba tiru aku lagi” Gunjan tersipu malu dan memeluk Ranvi erat 

Veera sampai di kantornya dan melihat kantor masih terkunci “Kenapa Baldev belum datang juga sampai sekarang ?” Veera segera membuka kuncinya dan menerima telfon dari Baldev “Baldev, kenapa kamu tidak datang ?” tanya Veera heran “Kamu terlihat sangat cantik hari ini” goda Baldev melalui ponselnya “Dimana kamu, Baldev ?” Veera benar benar merasa penasaran, Baldev memuji penampilan dan kecantikan Veera, saat itu rupanya Baldev bersembunyi sambil menatap ke arah Veera “Baldev, keluar kamu !” ujar Veera kesal “Aku tidak akan keluar dengan mudah, kamu harus bekerja keras terlebih dulu kalau ingin melihat aku tapi kamu kan pacarku, jadi aku buat yang mudah saja” Baldev terus menerus menggoda Veera “Aku akan menguji cintamu dan kamu harus mencari aku, jika kamu datang mendekat maka aku akan sangat senang sekali, jika kamu menjauh maka aku akan memberi tahu kamu” Veera mulai tidak sabar “Baldev, apa apaan ini ?” Veera bergegas mencari Baldev, 

Baldev langsung memegang tangan Veera dan berkata “Sekarang kamu mencari aku kan ?” Veera nampak kesal “Baldev, aku tidak akan terkesan dengan hal konyol seperti ini” Baldev bingung “Lalu dengan apa ?” Veera tersipu malu dan memalingkan wajahnya “Katakan padaku, Veera ,,, oh iyaa aku tahu, jadi kamu ingin sebuah ciuman kan ?” Baldev langsung menghentikan langkah Veera “Baik, aku akan mencium kamu jika itu memang yang kamu inginkan” goda Baldev “Aku tidak mengatakan hal itu” Veera berusaha mengelak namun Baldev semakin mendekatkan dirinya, saat itu Veera melihat paman Nihal akan memasuki kantor, Veera segera menghentikan Baldev, Baldev juga melihat paman Nihal, kemudian Veera pergi meninggalkan tempat itu 

Di rumah Ratan, semua orang pulang ke rumah setelah bekerja untuk menikmati makan siang, Ranvi bertanya pada paman Nihal tentang pekerjaan di rumah kaca “Luar biasa, semua orang bekerja dengan sangat senang karena ini adalah impian mereka juga” ujar Nihal bangga, Veera memberikan kode ke Nihal untuk mengatakannya, Ratan yang melihatnya merasa penasaran “Apakah ada yang ingin kalian sampaikan ?” Ratan semakin penasaran “Kami pikir Ranvi memerlukan sebuah tempat yang baik untuk menunjukkan bakatnya, kami rasa Ranvi seharusnya pergi ke Mumbai untuk memenuhi impiannya” paman Nihal mulai menjelaskan maksudnya “Mumbai ?” tanya Ranvi heran “Iya, kakak ,,, kamu akan mendapatkan sebuah kesempatan di Mumbai, aku dengar impian semua orang bisa dipenuhi disana” ujar Veera penuh semangat “Tapi aku memiliki tugas disini, keluarga, rumah, ladang, sekolah pertanian” Veera tersenyum 

“Kakak, aku tidak memintamu untuk pergi selamanya ,,, kakak hanya pergi kesana dan buatlah orang orang itu mengenal suaramu maka kamu akan mendapatkan sebuah kesempatan besar” jelas Veera “Tapi, Veera ,,,” belum juga Ranvi menyelesaikan ucapannya, bibi Chaiji langsung menyahut “Ranvi, kamu harus memenuhi janjimu sendiri untuk membuat impian kami menjadi kenyataan” Ranvi mulai bimbang “Berikan aku waktu untuk berfikir” Veera menganggukkan kepalanya “Baiklah tapi berikan kami jawaban yang positif” Gunjan tersenyum senang mendengar pembicaraan mereka, paman Nihal melirik ke arah Ratan karena Ratan terlihat gelisah memikirkan Ranvi yang akan pergi meninggalkannya 

Nihal menemui Ratan “Ratan, apakah kamu tidak merasa senang begitu mendengar hal ini ?” Ratan bingung “Oh tidak, tidak, aku sangat senang, aku juga ingin melihat dia menang, tapi aku takut karena dia juga bisa saja di tipu di Mumbai, kota itu adalah impian banyak orang dan Ranvi itu sangat lugu dan aku tidak tahu apakah dia bisa menghadapi sesuatu bila terjadi suatu kesalahan nanti, kalau disini kita semua ada untuknya mendukungnya” Nihal tersenyum dan bisa memahami kekhawatiran Ratan sebagai seorang ibu “Seorang wanita dimana dia adalah wanita petani pertama dan kepala desa wanita pertama ternyata bisa takut juga, jika kamu begitu takut, bagaimana bisa kamu melakukan semua yang telah kamu capai selama ini ? Ranvi itu adalah anakmu dan Sampooran Singh, kamu adalah kekuatannya, tidak ada satupun yang bisa menghentikan dia, hilangkan rasa takutmu itu dan biarkan dia memenangkan dunianya” tanpa mereka sadari Ranvi mendengar semua pembicaraan Nihal dan Ratan 

Nihal meminta Ranvi untuk pergi dan mengejar impiannya di kota Mumbai sementara Nihal akan mengurusi semua pekerjaannya di desa, Veera juga meyakinkan Ranvi akan hal itu, akhirnya Ranvi setuju pergi ke Mumbai, di tempat Baldev, Jaggi memberitahu Baldev kalau Ranvi pasti tidak menerima Baldev sebagai pacar Veera “Ingat, Baldev ,,, begitu dia menjadi seorang bintang di Mumbai maka dia akan mencari seorang pemuda kota untuk Veera, adik kesayangannya itu” Baldev sangat khawatir begitu mendengar ucapan Jaggi SINOPSIS VEERA episode 501 by. Sally Diandra

                                     sebelumnya          selanjutnya
Bagikan :
Back To Top