SINOPSIS VEERA episode 474 bagian 2 by. Sally Diandra
Veera masih berdiri di halaman rumah Baldev, menunggu Baldev yang tiba tiba pergi meninggalkannya tanpa berkata apa apa, Veera benar benar bingung dengan sikap Baldev “Apa yang harus aku lakukan sekarang ? Dia tidak menjawab pernyataanku” saat itu Baldev datang menemui Veera lagi, Veera tersenyum senang melihat kemunculan Baldev, Baldev juga tersenyum dan menunjukkan sikap tidak peduli pada Veera dan hanya melangkah masuk kerumahnya “Baldev, jawablah !” pinta Veera “Sepertinya bagus juga untukku sekarang, kamu bisa membuat aku makan lebih banyak kerele ki sabzi dan menjual traktorku” Veera merasa heran dan bertanya tanya dalam hati
Sesampainya dirumah Veera, Veera merasa pernyataan cintanya telah gagal “Aku telah mengatakan tentang perasaanku padanya dan dia tidak menjawabnya” sementara itu di rumah Baldev, Baldev malah masih menari nari dengan perasaan bahagia, saat itu Bansuri melihat tingkah Baldev yang aneh dan merasa penasaran “Apa yang terjadi padanya ?” Bansuri segera menghentikannya dan bertanya “Baldev, kamu ini kenapa ? Apa yang terjadi sama kamu ?” Bansuri semakin penasaran “Tidak ada apa apa, ibu ,,, hanya seperti itu saja, tiba tiba aku mendengar sebuah lagu yang indah dan lagu itu terus menerus bermain dalam otakku” ujar Baldev sambil terus menari nari “Baldev, apakah kamu ini mabuk ?” tanya Bansuri heran
Baldev menggelengkan kepalanya “Tidak, tidak, ibu ,,, aku tidak minum alkohol, lagian bagaimana bisa alkohol membuat aku menari, aku tidak minum alkohol, ibu ,,, aku hanya sedang bahagia, ibu ,,, ibu ini selalu saja mengikuti aku” Bansuri hanya bisa geleng geleng kepala melihat ulah anak kesayangannya ini “Baiklah, sekarang kamu makan ya !” Baldev menggelengkan kepalanya “Tidak, ibu ,,, aku tidak lapar, aku cuma ingin tidur” ujar Baldev sambil terus menari dengan perasaan bahagia menuju ke kamarnya
Di rumah Ratan, Gunjan sedang berpura pura menjadi orang yang terkenal dan memberikan tanda tangannya pada semua orang, Ranvi datang dan menemuinya, Ranvi hanya bisa tersenyum geli melihat akting istrinya “Hmmm ,,” Gunjan langsung menghentikan tingkahnya dan tersenyum manis ke arah Ranvi “Gunjan, apa yang sedang kamu lakukan ?” tanya Ranvi heran “Ranvi, music diirector itu bilang kalau kamu akan menjadi terkenal kelak, aku yakin akan ada banyak orang yang berada di sekitar kita, jadi aku tadi itu hanya berlatih saja” ujar Gunjan sambil memegang tangan Ranvi “Aku akan berdiri bersamamu seperti ini”
Gunjan kemudian berakting “Bagaimana dengan masalah kalau banyak gadis gadis yang mengejar aku ?” Ranvi mencoba menggoda Gunjan “Aku akan berdiri di antara kalian seperti sebuah dinding !” tiba tiba saja tanpa sengaja kaki Gunjan terpeleset, dengan sigap Ranvi langsung memegangnya dan mereka berdua saling berpandang pandangan dengan mesra “Kamu tahu, Ranvi ,,, dinding ini tidak akan pernah roboh karena memiliki kekuatan yang berdasarkan cinta kita” kemudian Gunjan memeluk Ranvi erat dan mereka berdua tersenyum senang
Malam harinya, Veera sedang menelfon Baldev, dirumahnya Baldev berusaha untuk mengontrol dirinya “Oooh Tuhan ,,, aku tidak bisa mengontrol diriku sendiri, kenapa dia menelfonku malam malam begini ?” Baldev berusaha untuk tidak mengangkat telfon Veera namun Veera terus menerus menelfon Baldev dan Baldev sebenarnya ingin mendengar suara Veera dan bicara dengannya sekali saja “Tidak, Baldev ! Ingat kamu itu harus menunjukkan sikap padanya !” ujar Baldev pada dirinya sendiri, sementara itu di rumah Veera, Veera semakin tidak mengerti dengan sikap Baldev “Apa yang terjadi padanya ?” ujar Veera penasaran, Veera kemudian menelfon Baldev lagi,
Sedangkan di rumah Baldev, Baldev mulai merasa bimbang dengan dirinya “Bagaimana caranya menghentikan tanganku ini ? Agar aku tidak mengangkat telfon itu ?” kemudian Baldev mengikat kedua tangannya dengan saputangan “Sekarang, aku tidak akan bicara dengannya, aku tidak peduli dengannya, aku tidak akan mengangkat telfonnya, biarkan saja telfonnya berdering ribuan kali” kemudian Baldev mematikan telfonnya, di rumah Veera, Veera semakin penasaran dengan sikap Baldev yang tidak biasa “Apa yang harus aku lakukan sekarang ? Aku tidak akan bisa tidur sampai semuanya jelas tapi bagaimana caranya bicara dengannya sekarang ?” tiba tiba Veera tersenyum dan berkata “Aku tahu apa yang harus aku lakukan !”
Tak lama kemudian Veera mendatangi rumah Baldev dan memasuki kamar Baldev melalui jendela kamar Baldev dengan menggunakan tangga, dilihatnya Baldev sudah tertidur “Aku tidak percaya, bisa bisanya dia tidur dengan nyenyak, padahal dia sudah membuat aku tidak tidur malam ini” Veera bergegas menghampiri Baldev “Aku akan membangunkan kamu !” Veera segera memercikkan air pada wajahnya dan akhirnya Baldev pun terbangun, Baldev langsung tersenyum begitu melihat Veera sang pujaan hati ada di depannya kali ini “Ketika aku bertanya jawabannya, kenapa kamu ridak mengatakannya padaku ?” tanya Veera kesal “Jadi maksudmu, aku ini tidak sedang bermimpi ?” Veera semakin kesal dengan sikap Baldev “Ini bukan mimpi, Baldev !” ujar Veera sambil mencubit pipinya
“Lalu apa perlunya ‘kamu menaruh air di wajahku ?” Baldev juga tidak kesal dengan Veera “Aku datang kesini menemui kamu dari jendela itu hanya untuk meminta jawabanmu” namun Baldev kembali menunjukkan sikap “Veera, lebih baik kamu pergi saja dari sini, nanti jika ibuku melihat kita, bisa runyam jadinya, aku jadi tidak akan mampu menunjukkan wajahku pada siapapun” Baldev berusaha menghindar dari Veera “Aku tidak akan pergi tanpa jawaban dari kamu !” Veera tetap bersikeras tidak mau pergi dari kamar Baldev “Veera, aku mendengar langkah seseorang mendekat kemari, lebih baik kamu pergilah !” Veera kemudian berbalik untuk melihat siapa datang ? SINOPSIS VEERA episode 475 by. Sally Diandra
