SINOPSIS VEERA episode 304 by. Sally Diandra

SINOPSIS VEERA episode 304 by. Sally Diandra Begitu Gunjan pergi meninggalkan Ranvi, Ranvi kemudian menyanyikan sebuah lagu dengan gitarnya, Veera dan Karan sangat menikmati kebersamaan mereka dengan berkeliling desa, Veera membeli beberapa balon dan menuliskan tulisan London dan menggambar gambar pesawat terbang pada balon tersebut dan membiarkan balon itu terbang keudara, mereka berdua Karan dan Veera sangat bahagia, sementara Ratan sedang menangis dikamarnya, bibi Chaiji berusaha untuk menenangkannya, Veera dan Karan berkeliling desa dengan perasaan senang, ketika mereka tiba di sebuah tempat, Veera mendengar seseorang sedang menyanyikan sebuah lagu, Veera benar benar tersentuh dan sedih ketika mendengar lagu itu “Veera, kenapa kamu menangis mendengar lagu itu ?” tanya Karan heran “Ohh tidak, hanya ada debu dimataku” Veera mencoba menyangkal perasaannya “Heeei kamu ini jangan konyol, jangan ucapkan kata kata seperti disebuah film itu lagi” Karan mencoba menghibur Veera “Kita sedang membicarakan tentang Inggis kan sejak tadi pagi, jadi tidakkah kamu merindukan tentang kotamu sendiri atau apalah itu ?” tanya Veera sedih “Veera, kita tidak bisa mendapatkan segalanya dalam hidup ini, kita harus membuat sebuah pengorbanan untuk masa depan kita sendiri” ujar Karan 


Veera akhirnya sampai dirumah dan mengabarkan pada Ratan kalau dirinya telah terpilih dalam program beasiswa penuh untuk kuliah di Inggris, Veera sangat bahagia sekali “Ibu, aku tadi telah pergi ke Gurudwara dan aku membawakan prashad ini untuk ibu dan bibi” ujar Veera sambil memberikan prashad itu pada mereka berdua, dengan enggan Ratan mengambil prashad tersebut, sedangkan bibi Chaiji menerimanya dengan senyum senang dan berkata “Veera, bibi ini adalah yang tertua, seharusnya kamu memberikan pada bibi terlebih dulu” Veera meminta maaf tapi hal itu tidak menjadi masalah untuk bibi Chaiji, kemudian ketika Ratan hendak pergi, Veera meminta restu pada ibunya, Veera langsung merunduk dan menyentuh kaki Ratan namun Ratan tidak juga memberikan restunya, Ratan hanya berdiri disana tanpa mengucapkan sepatah kata, bibi Chaiji jug hanya bisa bisa diam dan tidak bisa berbuat apa apa, hingga akhirnya Ranvi datang, dari tempatnya berdiri Ranvi meminta ibunya untuk memberikan restunya pada Veera dengan bahasa tubuhnya namun Ratan tetap bersikeras tidak mau memberikan restunya untuk Veera, 

Cukup lama Veera menanti kepalanya disentuh oleh tangan Ratan sebagai tanda restu dari Ratan, hingga akhirnya Ranvi menghampiri mereka dan berdiri dibelakang Veera, Ranvi memaksa menarik tangan Ratan dan menaruhnya diatas kepala Veera, Ratan kaget dan tegang, sementara Veera merasa bahagia karena Ratan akhirnya memberikan restunya, Ratan segera berlari keatas tanpa mengucapkan tanpa mengucapkan sepatah katapun, sementara Veera sangat bahagia sambil berdiri dan berbalik ke arah belakang, dilihatnya Ranvi sedang berdiri disana “Kakak, ibu telah menyentuh kepalaku, ibu telah memberikan restunya untukku, aku sangt senang, kak” Ranvi hanya bisa tersenyum senang melihat adiknya bahagia “Kakak, semu masalahku akan hilang sekarang karena ibu telah memberikan restunya untukku” Veera kemudian memeluk Ranvi erat, Ranvi pun membalas pelukkannya, bibi Chaiji yang masih berdiri disana hanya bisa melihatnya dalam diam dan terharu 

Sementara itu Baldev sedang mempersiapkan sebuah pesta perayaan tahun baru untuk Karan “Heeii kalian, tidak ada seorangpun yang boleh menceritakan tentang pesta ini pada Karan, kita akan memberikan pesta kejutan untuknya” ujar Baldev “Pesta perayaan tahun baru untuk Karan harus sama baiknya seperti yang terjadi di London, Karan pasti akan sangat senang” ujar Baldev girang, tak lama kemudian Veera datang ke tempat itu dan berkata “Baldev, kamu membuat sebuah pesta rupanya” Baldev sangat kesal dengan kemunculan Veera “Tidak ada seorangpun yang mengatakannya padamu ! Kamu pasti selalu mengikuti aku !” ujar Baldev geram “Heiii, lihat wajahmu dulu baru bicara ! Aku datang kesini untuk mengambil Mitaai dari warungnya kak Dalbeer” ujar Veera kesal “Heii Baldev, apakah kamu akan mengundang aku ke pestamu ?” tanya Veera penasaran 

“Dengar yaa, meskipun ada seekor anjing gila yang menggigitku, aku tetap tidak akan mengundang kamu !” ejek Baldev sinis “Jika anjing gila itu menggigit kamu maka kamu pasti akan gila juga, Baldev” balas Veera “Hanya orang orang penting yang diundang ke pesta !” bentak Baldev “Kamu tahu kan kalau aku ini adalah orang yang paling penting karena aku ini adalah temannya Karan, jika aku mengatakan hal ini pada Karan maka dia pasti tidak akan mau datang ke pestamu ini” ancam Veera “Baiklah ! Kamu boleh datang !” ujar Baldev kesal “Kamu mengundang aku dengan penuh sayang maka aku pasti akan datang ke pesta kejutanmu ini” sindir Veera lagi 

Ratan sedang membuat makan malam di dapur, Ranvi menemuinya “Ibu, ibu telah melakukan banyak pekerjaan hari ini, aku akan membantu ibu, mungkin rotinya masih setengah matang dan saagnya mungkin masih kurang pedas tapi makanan yang dibuat oleh anakmu sendiri mempunyai rasa yang berbeda” hibur Ranvi “Tidak, Ranvi ,,, kami hanya ingin makan makanan dari menantu kami” sela bibi Chaiji “Chota Chand (keponakan kesayangan) sekarang sudah saatnya kamu memikirkan tentang pernikahan” goda bibi Chaiji “Bibi Chaiji, tidak ,,, bibi selalu mulai dengan topik itu lagi” ujar Ranvi malu “Jadi katakan pada bibi, apakah kamu sudah menemukan atau biarkan kami yang mencarikan pasangan hidupmu” ujar bibi Chaiji “Tidak, bibi ,,, saat ini aku sedang tidak tertarik dengan hal semacam itu, ketika aku mengatakan iya, aku akan mencari seseorang itu, bibi” ujar Ranvi “Bahkan meskipun aku mengatakan iya, itu tidak akan baik, karena ibu pasti akan meminta aku untuk menerima gadis itu karena kalau tidak ibu pasti akan pergi meninggalkan aku jadi nggak ada gunanya juga” bibi Chaiji dan Ratan langsung tertawa begitu mendengar ucapan Ranvi, Ranvi juga tertawa “Ibu, jangan marah pada Ranvimu ini, aku minta maaf, aku akan membuat semuanya berjalan dengan baik, ibu percaya saja padaku” pinta Ranvi “Sudah kamu keluar saja, ibu akan membawakan makanan untukmu” ujar Ratan, 

Tepat pada saat itu Veera datang dengan dandanannya yang sudah rapi dan cantik “Veera, kamu mau pergi kemana berpakaian seperti itu ?” tanya Ranvi penasaran “Baldev menyiapkan sebuah pesta kejutan untuk Karan, kakak ,,, jadi aku juga mau pergi kesana ,,, kakak, kakak mau kan ikut denganku ke pesta itu ?” akhirnya Ranvi setuju dengan permintaan adiknya “Aku kira aku akan menghabiskan waktu semalaman untuk membujuk kakak ikut denganku ke pesta itu karena biasanya kakak selalu melarikan diri dari pesta semacam ini” Ranvi tersenyum dan berkata “Itu karena aku ingin menghabiskan banyak waktuku dengan adikku, itulah mengapa aku setuju mau ikut dengan kamu ke pesta itu” mereka berdua pun berpelukkan satu sama lain dengan penuh kasih sayang 

Di tempat pesta, Baldev mengajak Karan ke tempat pesta “Heei, Baldev ,,, apakah ada seseorang yang menikah disini ? Kita seharusnya pergi ke suatu tempat” Karan merasa heran, sementara Baldev dan teman temannya hanya tertawa riang dan berkata “Selamat tahun baru, Karan !” Karan terkejut dan tertawa senang, Karan pun berterima kasih pada Baldev yang telah memberikan pesta kejutan untuknya “Aku adalah temanmu, Karan ,,, jadi aku rasa aku harus melakukan hal ini untuk kamu” ujar Baldev senang 

Tak lama kemudian Ranvi dan Veera sampai juga di tempat pesta, ketika Veera hendak masuk ke dalam, teman teman Baldev langsung menghadangnya “Heei Veera, kamu tidak diijinkan masuk ke dalam !” Veera benar benar kesal dengan perlakuan mereka “Baldev yang telah mengundangku dan ini adalah pestanya Karan jadi aku diijinkan !” teman teman Baldev langsung memanggil Baldev dan bertanya soal kedatangan Veera, ketika Baldev datang, Veera langsung menegur Baldev “Baldev, kamu telah mengundang aku kan ? Katakan pada teman temanmu ini ! Jangan memutar balikkan kata !” saat itu Ranvi datang menghampiri mereka dan bertanya “Ada apa ini, Veera ?” Baldev langsung menyela “Tidak ada apa apa, kalian berdua boleh masuk ke dalam !” akhirnya Ranvi dan Veera masuk ke dalam pesta Baldev, dalam hati Baldev berkata “Aku pasti akan memberikan pelajaran pada Veera !” SINOPSIS VEERA episode 305 by. Sally Diandra 

                                    PREV
Bagikan :
Back To Top